Assalamuallaikum. Perkenalkan, nama saya Puji Lestari, biasa dipanggil Puji. Saya hanya ibu rumah tangga yang menghabiskan waktu di rumah dengan menonton televisi ataupun membaca buku. Yah walaupun banyak juga beraktifitas di luar rumah terutama nonton bioskop, makan dan bertemu dengan teman serta keluarga. Singkat cerita, ada teman yang menyarankan saya membuat blog karena katanya saya ada bakat menulis.
Maka dari itu saya membuat blog ini, walau sepertinya saya agak terlambat sebagai pemula dalam dunia blogger.
Ini adalah unggahan pertama saya di blog. Ingin bercerita banyak tetapi hal pertama yang terlintas adalah sahabat saya yang tahun 2018 lalu telah berpulang ke rahmatullah. Almarhumah bernama Desy Pertiwi. Meninggal setelah melahirkan putri cantik bernama nia. Sedih, berduka, rindu, masih saya alami sampai detik ini juga. Karena 13 tahun bukan waktu yang sebentar di dalam persahabatan kami.
Almh (Desy) sosok sahabat yang pintar, baik hati, solehah, cuek, dan penuh dengan ide-ide briliantnya. Almh pula yang mengenalkan saya ke dunia Kpop (Korean Pop). Hobi kami yang sama, tidak butuh waktu lama untuk akrab dan saling berbagi cerita. Dalam beberapa waktu, persahabatan kami memang tidak semulus jalan tol. Ada marah, bertengkar, hina dan caci maki pun sempat terjadi. Berbeda pilihan warna kesukaan, pilihan politik, mata kuliah kesukaan, dll. Justru perbedaan itu yang membuat kami saling melengkapi.
Awal perkenalan kami adalah ketika masuk kuliah pertama di AMIK (Akademi Manajemen Informasi & Komputer) LAKSI 31 angkatan 2005. Di minggu pertama masuk kuliah, sebenarnya saya tidak sekelas dengan almh. Karena waktu itu saya di kelas sore dan almh ada di kelas pagi. Saya akhirnya memohon kepada bagian akademik untuk dipindahkan ke kelas pagi karena rumah saya cukup jauh jadi tidak ingin naik kereta terakhir. Untungnya diperbolehkan dan itulah awal mula pertemuan saya dengan almh.
Penampilan saya saat itu masih tomboy, celana panjang bahan berwarna hitam, kaus lengan panjang, sepatu sketch serta tas ransel besar. Sedang almh memakai gamis syari yang sampai akhir hayatnya, alhamdulillah tetap istiqomah. Kalau masalah berat badan pun, hanya almh yang konsisten dengan tubuh besarnya. Kalau saya saat itu masih kurus dengan tubuh yang tinggi semampai. Lelucon angka mirip angka 10 dilontarkan anak laki-laki di kampus. Yah anggap saja angin lalu.
Semester pertama kami masih beradaptasi dengan dunia perkuliahan. Rasa-rasanya tidak banyak obrolan yang kami lakukan karena masing-masing dari kami jaim. Tapi mulai mencari ketika ada salah satu dosen kami di mata kuliah pemograman bernama bapak kadir. Beliau juga sudah menginggal beberapa tahun yang lalu. Jadi sosok dosen ini galak dan tegas terutama kepada mahasiswa/i yang lalai mengerjakan tugas. Saya dan almh pernah 1 kelompok, kami mengerjakan tugas dengan baik dan mendapat nilai yang cukup memuaskan. Dari situlah mulai banyak obrolan-obrolan lainnya.
Saya bercerita kepada almh kalau saya aktif sebagai Korps Sukarela (KSR) Palang Merah Indonesia di bekasi. Makanya sempat saya memakai kemeja dinas harian KSR di kelas, tentu saja ditutup oleh jaket. Sedang almh aktif dalam kajian islam bersama teman-teman SMK-nya dulu. Nah karena saya aktif di PMI, kakak kelas kami di kampus tertarik membentuk organisasi kampus yang mirip dengan kegiatan KSR PMI. Akhirnya terbentuklah organisasi bernama Fushilat. Saya dan almh ikut dalam organisasi. Pengukuhan anggota diadakan di bogor (saya lupa nama lokasi persisnya). Seperti acara organisasi kampus lainnya, ada jurit malam dan muhasabah. Acara hanya berlangsung 2 hari 1 malam, akan tetapi berkesan sekali untuk saya dan juga almh.
Kalau tidak salah, sebulan setelah terbentuknya organisasi Fushilat, kami mengadakan acara bakti sosial donor darah. Bekerjasama dengan UTD (unit transfusi darah ) PMI Cabang Jakarta Timur. Acara berlangsung sederhana dengan partisipasi pendonor yang cukup banyak. Sayangnya, setelah itu itu tidak banyak acara yang kami adakan.
Itulah cerita singkat perkenalan dan kejadian kecil di semester pertama saya dan almh. Rindu rasanya ingin bercerita panjang di whatsup group bersama almh. Pamer foto jalan-jalan maupun saling meledek. Sahabat... tidakkah kau rindu padaku?
Bersambung...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar