Movie Review [Jhon Wick : Chapter 3 - Parabellum] Balas Dendam, Utang Budi & Pengkhianatan

Rabu, September 25, 2024 0 Comments A+ a-

Movie Rewatch [Jhon Wick : Chapter 3 - Parabellum] Balas Dendam, Utang Budi & Pengkhianatan. Buat penggemar film aksi pasti keinget film Jhon Wick yang dibintangi Keanu Revees. Film tentang mantan pembunuh bayaran yang kehidupan tenangnya diusik dan harus kembali ke dunia assasin yang gelap dan penuh pembantaian. Nah kali ini pengen banget rewatch (nonton ulang) film Jhon Wick 3. Karena bagian 3 ini berkesan banget dan ada aktor laga dari Indonesia juga yang terlibat. 



Jhon Wick Chapter 3 - Parabellum


Rate : 17 +

Genre : Action, Thriller

Durasi : 130 Menit

Produser : Basil Iwanyk, Erica Lee

Sutradara : Chad Stahelski

Penulis : Derek Kolstad, Shay Hatten, Chris Collins, Marc Abrams

Pemain : Keanu Reeves, Halle Berry, Laurence Fishburne, Mark Dacascos, Asia Kate Dillon, Lance Reddick, Said Taghmaoui, Jerome Flynn, Jason Mantzoukas

Nilai : 4/5


     Film trilogi Jhon Wick ini membuat banyak penasaran penonton terutama bagi penonton di tanah air. Tentu saja dikarenakan keterlibatan dua aktor laga Indonesia yaitu Cecep Arif Rahman dan juga Yayan Ruhiyan. Yup! Indonesia cukup bangga dengan dua aktor laga yang ikut bermain dalam film besutan Chad Stahelski ini. Kedua aktor pun gak cuma menampilkan adegan silat khas Indonesia, namun ada culture lainnya juga yang ditampilkan dalam film ini.

     Keanu Reeves yang merupakan tokoh utama film ini pun patut diacungi jempol, karena dari beberapa sesi wawancara, sang aktor bahkan belajar sedikit ucapan dalam bahasa Indonesia. Nah, makin penasaran kan tentang film ini? Yuk intip review berikut ini.


     Jhon Wick merupakan assasin (pembunuh profesional) yang memutuskan pensiun dari pekerjaannya. Menikah dengan wanita yang dia cintai lalu memiliki rumah dan hidup bahagia. Namun kematian istrinya yang misterius serta anjing kesayangannya yang tewas dibunuh, membuatnya terpaksa kembali ke dalam kehidupan assasin demi membalas dendam. (Jhon Wick-Chapter 1)

    Bukan sampai disitu saja masalah datang kepada Jhon Wick, dia harus menghadapi pertarungan sengit dimana pada akhirnya Jhon melakukan kesalahan fatal. Yaitu membunuh di daerah netral yang berada dalam Hotel Continental New York Amerika. Berkat kejadian itulah, Jhon melanggar aturan sehingga dia ditetapkan sebagai Excommunicado (alias orang yang diburu) dengan imbalan 14 juta dollar amerika. (Jhon Wick - Chpater 2)

    Jhon hanya punya waktu satu jam sebelum dia resmi menjadi Excommunicado. Luka yang dia alami selama detik-detik melarikan diri membuatnya terpaksa mendatangi kenalannya yang adalah seorang Dokter (Randall Duk Kim). Namun belum sempat luka Jhon dijahit dengan sempurna, waktu perburuan Excommunicado sudah dimulai. Terpaksa dia kabur dan mencoba menghindar dari serbuan para assasin yang mencoba memburunya.



    
    Pelarian Jhon Wick berlangsung dramatis, dia bertemu dengan Triad China yang juga ikut memburunya. Belum lagi ada juga mafia Rusia yang tak kalah sengit mengejarnya yang membuat Jhon kabur dengan seekor kuda. 

     Tak ada waktu yang terbuang sia-sia bagi Jhon kalau dia mau hidup untuk mengenang istrinya. Akhirnya dengan meminta bantuan The Director (Anjelica Huston), Jhon bisa lari ke Casablanca. 

      Jhon mendatangi Hotel Continental Casablanca yang di pimpin oleh Sofia (Halle Berry) yang juga merupakan mantan assasin. Di hotel, Sofia yang sudah tahu maksud kedatangan Jhon, menolak untuk memberikan bantuan. Namun Jhon mengeluarkan sebuah medal berisi perjanjian darah antara dirinya dengan Sofia. Jhon meminta utang budinya kepada Sofia agar manajer Continental itu mau mengantarnya kepada The Elder (Said Tagmaoui).




     Karena utang budi, Sofie akhirnya mengantar Jhon untuk bertemu dengan orang yang tahu dimana keberadaan The Elder. Bersama kedua anjing peliharaannya, Sofia akhirnya terpaksa ikut dengan segala persiapan tempurnya.

     Keberadaan The Elder akhirnya diketahui oleh Jhon, mereka pun bergegas menuju Gurun. Sofia mengantar Jhon dan berpisah.

     Sesampainya pada kediaman The Elder, Jhon Wick membuat suatu perjanjian yang harus dipatuhi. Walau memang kenyataannya dia harus menukar nyawanya dengan kematian salah seorang sahabat yang menolongnya.

    Di tempat yang berbeda, Hotel Continental New York didatangi oleh seorang The Adjudicator (Asia Kate Dillon) dari High Table. Manajer hotel yang bernama Winston (Ian McShane) harus menerima konsekuensi atas tindakannya yang membiarkan Jhon Wick Lolos. Tidak sampai disitu, sang Adjudicator juga mendatangi Bowery King (Laurence Fishburne) dan memberikan hukumannya kepadanya yang ikut andil membantu Jhon Wick.



     
        Jhon Wick kembali ke New York dan disambut oleh Zero (Mark Dacascos) beserta para shinobi. Untungnya saat mereka tiba di Hotel Continental New York, pertarungan sengit itu berakhir karena hotel tersebut masih netral sehingga tidak boleh ada aktifitas assasin disana.

     Namun, kembalinya Jhon Wick ke hotel itu, makin memberikan peluang High Table untuk menuntasnya beserta orang-orang yang ikut andil dalam membantunya. Akankah Jhon Wick mampu bertahan hidup? Akankah tekanan yang diberikan oleh High Table dapat membuatnya terhindar dari segala perburuan ini? Pengkhianatan apakah yang didapatkan Jhon Wick?



     
    Trilogi Jhon Wick ini patut banget jadi film favorite buat kamu yang suka genre action. Walau ada Thriller juga di dalam film ini karena adegan sadis dan brutal yang banyak ditampilkan. Sedikit dialog dan banyak aksi, itulah penggambaran dari film ketiga dari trilogi Jhon Wick ini. 

     Karakter dalam film diperankan oleh apik dari masing-masing aktor dan aktrisnya. Terutama penampilan aktris lawas yaitu Anjelica Huston yang patut diapresiasi. Ada juga perjuangan Halle Berry yang memukau. Bagaimana tidak? Pemeran Sofia ini harus mengikuti pelatihan bela diri selama lebih dari 3 bulan dan membuat tulang rusuknya patah. Halle Berry dilatih langsung oleh Yayan Ruhiyan yang juga merupakan koregrapher action di Indonesia. Cukup bangga banget ya pastinya bisa melatih BondGirls yang tahun ini sudah menginjak usia 52 tahun. Adegan aksi yang dimainkan oleh Halle Berry juga cukup sulit dan lama. Sehingga dia harus melakukan latihan ekstra dan memang hasilnya keren banget.

     Seperti biasa, karakter Jhon Wick emang paling cocok diperankan Keanu Reeves. Kesan pria dingin, kaku namun tangguh ini menjadi andalan karakter di film ini. Sang pemeran utama juga banyak melakukan aksi brutal dan sadis. Walau tubuh Keanu agak sedikit gemuk di film ini, namun aksi tangan kosongnya patut diacungi jempol juga. Gerakan bertarungnya jauh lebih bervariatif dari film-film sebelumnya. 




        Kehadiran Yayan Ruhiyan dan juga Cecep Arif Rahman menambah seru pertarungan akhir dalam Jhon Wick 3 ini. Apalagi kelincahan dan serangan-serangan cepat yang diberikan kedua aktor laga Indonesia ini cukup intens serta menyusahkan Jhon Wick.

        Saat nonton di bioskop pada mei 2019, kehebohan terjadi mana kala kedua aktor laga Indonesia melakukan dialog dalam bahasa Indonesia. Dan seluruh penonton Indonesia bangga karena ada dialog berbahasa Indonesia dalam film Hollywood. 

        Terakhir, Jhon Wick mengucapkan "Sampai Jumpa" dipertarungan terakhir mereka bertiga. Makin overproud tapi memang patut berbangga. Kapan lagi aktor sekelas Keanu Revees berbahasa Indonesia. Jelas adegan dan dialog dalam film ini akan dikenang oleh penonton film Indonesia. 

       Sekian Movie Review/Rewatch dari film Jhon Wick 3 - Parabellum. Film ini bisa kamu saksikan di OTT resmi. Jangan lupa rewatch juga film Jhon Wick 4 dimana ada aktor Donny Yen yang ikut berperan menjadi assasin